Tulang Kering Kaki Patah, Agus Berharap Segera Operasi Pemasangan Pen
Tak pernah terbayangkan sebelumnya, Agus Andyanto (44 tahun) harus menjalani hari-hari dengan tongkat untuk membantunya berjalan. Kecuali setelah mengalami kecelakan sepeda motor yang membuat tulang kering pada kaki kanannya patah. Rasa nyeri terkadang masih dirasa jika menggerakan kaki untuk berjalan.
Musibah bermula ketika ia keluar rumah untuk membeli makan malam untuk anak-anaknya, pada akhir September 2021. Tanpa disadari ketika memutar balik sepeda motor yang dikendarainya tertabrak pemotor lain, seketika Agus terjatuh dan kaki kanannya tidak bisa digerakan lagi.

(Agus Alami Patah Tulang Kaki)
“Saya sudah merasa sepertinya kaki saya sudah patah, sambil istighfar dalam hati,” ujar warga Kelurahan Kramas, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.
Tak lama setelah kejadian, Agus segera dilarikan ke salah satu rumah sakit yang ada di Kota Semarang, Jawa Tengah. Biaya operasi tahap awal tertutupi asuransi dari Jasa Raharja, dan ia pun bisa menggunakan pen pada bagian luar hingga kini.
Agus masih diharuskan untuk melakukan operasi tahap ke dua, sayangnya operasi lanjutan ini tak lagi tercakup asuransi Jasa Raharja. Ia diharuskan menyiapkan uang puluhan juta untuk menjalani operasi lanjutan di salah satu rumah sakit ortopedi yang ada di Kota Solo, Jawa Tengah, untuk dilakukan pemasangan pen yang tertanam di tulang kering yang patah.

(Kondisi Kaki Agus)
Kebutuhan untuk menjalani operasi dirasa cukup mahal dan cukup membebani Agus dan keluarga, karena tindakan operasi yang akan dilakukan menggunakan tindakan umum.
Semenjak September 2021 hingga kini Agus sulit untuk beraktivitas. Untuk sekadar berjalan harus dibantu tongkat dan tidak bisa terburu-buru. Sedangkan untuk menjalani ibadah shalat wajib masih dilakukan Agus dengan posisi duduk.
Penghasilan dari berjualan daring baru mencukupi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membayar sewa rumah yang Agus dan keluarga tempati. Padahal ia sangat berharap agar bisa segera menjalani operasi pemasangan pen agar bisa kembali beraktivitas seperti biasa dan beribadah dengan normal.
Untuk mengurangi beban keluarga Agus, Badan Wakaf Al-Qur’an (BWA) mengajak kaum Muslim bersedekah melalui program Sedekah Kemanusiaan (SK) sehingga Agus bisa segera menjalani operasi pemasangan pen.
Semoga kita semua mendapat pahala berlimpah dari Allah SWT karena telah membantu sesama. Aamiin.[]
Sedekah yang Diperlukan:
Rp.35.000.000
Mitra Lapangan:
Wahyu
#BWA #SedekahKemanusiaan #SK